Jumat, 30 November 2012

Gara-Gara “Hard Cover"


Praktek lagi, praktek lagi. Ya inilah keunggulannya IPDN. Setiap tahunnya selalu ada praktek lapangan. Namun disemester 7 ini lebih ke menerapkan ilmu bukan lagi belajar, mamahami ataupun membantu pemerintahan.

Bhakti Karya Praja (BKP) tahun 2012 dilaksanakan di Daerah masing-masing. Awal perncanaannya sih akan diadakan di Gunung Kidul (Yogyakarta), sehubungan dengan adanya Latsitarda (Latihan Integrasi Taruna Dewasa) yang mana Praja IPDN tingkat 4 dikirim perwakilan 200 orang untuk ikut Latsitarda yang dilaksanakan di Nusa Tenggara Barat (NTB). Sehingga program BKP yang direncanakan tahun 2013 diajukan tahun 2012 karena Latsitarda dilaksanakan tanggal 12 November 2012 semua Wasana Praja dilepas pada tanggal itu untuk melaksanakan Latsitarda dan BKP provinsi.

Berhubung Saya dari Jawa Timur. Ya otomatis Saya kembali ke Daerah asal walau bukan di Kabupaten saya sendiri. Praja asal karesidenan kediri seluruhnya ditempatkan di Kabupaten Trenggalek. Mungkin alasan BKD Provinsi menempatkan kami di sana. Karena memang daerahnya agak terpencil (hehehe). Sulit aksesnya ke sana. Sepertinya masih perlu pembangunan yang lebih baik lagi.

Pengalaman, pengalaman, pengalaman. Mulai tanggal 18 November kami meluncur ke Kabupaten Trenggalek. Kamipun disambut oleh tuan Rumah (rekan kita sendiri yang pendaftaran trenggalek) dengan luar biasa. Rencana kita sebelumnya yang akan menginap di penginapan, eh.. malah difasilitasi rumah mereka untuk tidur. Alhamdulillah penghematan betul ini. Dikasih makan gratis lagi. Kurang apa coba. Alloh sudah mengatur semuanya.

Kegiatan berjalan seperti orang bekerja. Lurus-lurus saja. Senin-jum’at masuk kerja. Gag da yang istimewa. Serunya aku pindah-pindah tidur. Gag jelas kan?
Niatku sih cari pengalaman sebanyak-banyaknya. Kalau bisa sebanyak lautan tidak masalah.

Begini Penjelasannya

No
Hari / Tanggal
Penginapan
Keterangan
1
Minggu / 18 November
Di Rumah Rezha Satria
Temanku dari Trenggalek
2
Senin / 19 November
Masih Tetap

3
Selasa / 20 November
Di Rumah Adi Fitra
Temanku dari Tulungagung, karena dia pulang ke Tulungagung ambil Motor aku ikut deh (suka numpang)
4
Rabu / 21 November
Di Rumah M. Radifta
Temanku dari Trenggalek
5
Kamis / 22 November
Di Rumah M. Radifta

6
Jum’at / 23 November
Di Rumahku Sendiri
Pulang (kan Liburan)
7
Sabtu / 24 November
Di Aula Burengan
PPG

Berhubung Senin Kembali Kerja saya kembali ke Trenggalek. Bertanya-tanya ya, kok pindah-pindah. kayak dekat saja. Betul-Betul-Betul. Jarak tempuh Trenggalek-Tulungagung + 1 Jam sedangkan sampai Kediri +  2 Jam.

Setibanya di Trenggalek aku minta tolong untuk dijemput di Daerah dekat Terminal. Alhamdulillah Sokab(Saudara Kabupaten)ku jemput. Aku disinggahkan di Rumah Gede Naesa beberapa saat. Lalu akupun meluncur di rumah pertama kali aku menginap.

“Dzikir, kemana Saja.” Tegur Bapaknya Rezha
“(Akupun hanya tersenyum malu)”
“Kalau Pergi pamit ya,  Dzikir. Kalau Puasa, Sahur. Waktunya Buka Malah pergi” Tambah Ibunya Rezha
“(Aku tambah Malu)”.
 Akhirnya aku tidur disana sampai hari Rabu. Tidak enak alias sungkan, kena tegur terus.

Eh ceritanya ngalur ngidul jadinya.
Setiap kegiatan harus ada laporan sebagai bukti otentik. Selama +  2 pekan disana, alhamdulillah saya cicil sedikit-sedikit. Sehingga gag kerepotan membuat laporannya.

Perintah dari lembaga, laporan BKP di jilid pakai “Hard Cover” atau sampul tebal. Karena Hari Jum’at terakhir masuk kantor. Kelompok kami berencana untuk menyelesaikan hari kamis kemarin. Setelah semua laporan tercetak. Kamipun mencari tempat penjilitan.
Setiap tempat fotocopy kita beloki. Mereka bingung ketika aku bertanya “Bisa jilid hard cover mbak?”.  Makanan apa ini? He..

Gara-gara “hard cover” inilah kami mengelilingi Kabupaten Trenggalek, yang biasanya mengurung diri di rumah. Belasan Fotocopy dan Percetakan kita jelajahi. Tapi hasilnya nihil. Kami akhirnya bertanya kepada tuan rumah. Mereka memberikan informasi, namun tempatnya sudah kita singgahi. Tidak ada hasil. Kamipun menyerah. Alhasil kita jilid “soft cover” yang untuk diserahkan  di BKD untuk leporan ke Lembaga kami bawa pulang sendiri-sendiri di rumah untuk di jilid “hard cover”.


Rabu, 28 November 2012

SUKSES itu SUCCESS


1.  Sense of Direction --- orang sukses itu punya tujuan
      “Sukses adalah perjalanan tanpa henti menuju pencapaian tujuan yang sudah ditentukan sebelumnya” (Tom Hopkins)
     
      Tujuan dalam hal ini adalah segala apa yang menjadi keinginan dan impian seseorang yang sudah direncanakan untuk dicapai berdasarkan perencanaan tertentu dan proses tertentu. Karena tanpa tujuan orang tidak akan mampu mencapai kebahagiaan. Tapi perlu diingat bahwa pada hakikatnya manusia diciptakan Untuk menyembah (beribadah) kepada Alloh. Sehingga dalam penentuan tujuan lebih diarahkan kepada tujuan akhirat, karena ketika tujuan akhirat didapat, dunia akan mengikutinya.

      Inilah tipsnya :
a.       Jadilah orang yang realistis
b.      Ingat-ingatlah segala tujuan anda
c.       Visualisasikan tujuan-tujuan anda
d.      Tetapkan kerangka waktu
e.      Gunakan waktu, tenaga dan uang untuk tujuan-tujuan anda
f.        Bergaullah bersama orang yang dapat menggerakkan anda pada tujuan-tujuan anda
g.       Bertindaklah setiap hari untuk mencapai setiap tujuan anda (istiqomah)
h.      Jangan pernah putus asa (jangan berhenti sebelum tercapai)
i.         Miliki proses evaluasi yang tegas
    
2.  Understanding --- Orang sukses itu punya pemahaman
      “jika kamu ingin kenal siapa dirimu, maka pahami pribadimu sendiri” (Socrates)
      Pemahaman disini berarti mempunyai pengetahuan yang luas dalam memandang segala persoalan (terutama masalah agama), situasi, orang lain dan diri sendiri. Namun selain itu kita perlu memahami arti kesuksesan itu sendiri. Karena Kesuksesan hakikinya berwujud kebahagiaan. Bukan karena  harta melimpah, rumah mewah, ataupun mobil banyak.
      Ada rahasia (S-E-C-R-E-T-S) kesuksesan yang diajukan oleh Kathy Gates
a.       S – Simplify (menyederhanakan). Hidup sukses akan tergapai jika anda menyederhanakan Hidup.
b.      E – Effort (usaha). Usaha yang sungguh-sungguh akan menghasilkan Kesuksesan.
c.     C – Create Priorities (ciptakan prioritas)
d.   R – Reserves (cadangan). Cadangkan Benda, waktu, ruang, energi dan uang. Dengan cadangan itu, anda mendapatkan jauh lebih besar daripada yang anda butuhkan.
e.     E – Eliminate distractions (hilangkan berbagai gangguan)
f.    T – Thoughts (pikiran). Anda akan sukses jika anda dapat mengatur dan mengontrol pikiran-pikiran anda
g. S – Start  (mulailah). Inilah yang terpenting. Karena dengan bertindak anda akan menggapai kesuksesan
     
Selain itu kita harus memahami presepsi-presepsi yang salah tentang kesuksesan, sehingga kita bisa meraih sukses sepenuhnya:

      1.       Sebagian orang tidak bisa sukses karena latar belakang mereka, pendidikan dsb.
Faktanya : Setiap orang bisa sukses. Sesuai dengan niat dan kemampuannya.
      2.       Orang sukses itu tidak pernah berbuat kesalahan dan selalu berjalan mulus tanpa hambatan dan cobaan.
Faktanya : orang sukses berbuat kesalahan seperti kita semua. Tapi yang membedakan adalah mereka tidak mengulanginya lagi.
      3.       Anda harus bekerja “Banyak” jam seminggu agar bisa sukses.
Faktanya : bukan masalah seberapa lama dan banyak anda mengerjakan sesuatu. Yang menjadi persoalan adalah apakah anda sudah melakukan sesuatu dengan benar sehingga hasil yang diinginkan akan tercapai bisa manfaat dan barokah buat anda.
      4.       Anda akan sukses jika bermain sesuai aturan.
Faktanya : Kita harus fleksibel dalam bermain, asalkan kita bertindak sesuai dengan Norma-norma dan nilai-nilai luhur yang tidak melanggar Al-Qur’an dan Al-Hadits serta Ijtihat.
      5.       Jika anda terus membutuhkan bantuan, itu namanya bukan sukses.
Faktanya : Kita perlu bekerjasama dalam meraih kesuksesan. Karena kita hidup di dunia ini tidaklah sendiri.
      6.       Sukses itu membutuhkan banyak keberuntungan
Faktanya : Kesuksesan itu akan datang setelah kita berusaha keras dan membuat perencanaan yang matang, dan sebenarnya keberuntungan itu akan datang setelah kita melakukan usaha dan do’a.
       7.       Anda akan sukses jika anda punya banyak uang.
Faktanya : Uang hanya salah satu dari sekian banyak alternatif untuk mencapai sukses, tapi uang bukan jaminan.
       8.       Kita akan sukses jika semua orang mengetahuinya
Faktanya : Cukup Diri sendiri dan orang di sekitar kita yang tahu tentang kesuksesan kita
       9.       Sukses adalah sebuah tujuan
Faktanya : Sukses itu lebih dari apa yang anda dapatkan ketika anda mencapai tujujan-tujuan yang telah anda bentuk sendiri.
      10.   Jika nanti saya sukses, maka masalah-masalah saya akan hilang.
Faktanya : anda Insyaalloh bisa sukses, tapi anda bukanlah Pencipta kehidupan ini.

        3.  Courage -- orang sukses itu selalu berani
“Ada hubungan signifikan antara keberanian dan keberhasilan. Orang sukses selalu mengambil resiko untuk sukses, dan untuk mengambil resiko itu memerlukan keberanian” (Thomas J.Stanley, Ph. D.)

Keberanian dalam menghadapi apapun termasuk tantangan yang menghadang pencapaian tujuan hidup. Rasa takut merupakan kesan atau perasaan ketidak sanggupan seseorang dalam menghadapi situasi yang belum terjadi.

Keberanian bukan hanya diperlukan saat memulai usah. Keberanian juga diperlukan bagi siapa saja, termasuk ANDA.
A.      Berani berarti punya Motivasi untuk maju.
Motivasi adalah daya penggerak dalam diri setiap orang untuk menggapai segala hal dengan berani.
B.      Berani berarti tidak takut menghadapi kegagalan.
Menurut Abraham Lincoln, kata gagal itu tidak ada, yang ada hanyalah usaha dan mencoba. Bahkan dia tegas-tegas berkata bahwa “anda tidak bisa gagal...kecuali jika ANDA MATI”
Karena itu anda tidak boleh berhenti mencoba dan berusaha serta mencari cara yang lebih baik dalam mencapai segala hal yang menjadi keinginan anda.

Kegagalan menurut John C. Maxwel adalah akronim MISTAKES yang penjabarannya sebagai berikut:
1.       Massages (pesan-pesan); umpan balik bagi kita menyangkut kehidupan
2.       Interruptions (berbagai gangguan); yang membuat kita bisa berpikir
3.       Signposts (rambu-rambu); yang mengarahkan kita kejalur yang benar
4.       Tests (ujian); yang akan mendorong kita kearah perkembangan dan kematangan menjalani hidup
5.       Awakening (Kebangkitan); yang akan membuat kita tekun dan termotivasi untuk meraih segala tujuan hidup kita
6.       Keys (kunci-kunci); yang bisa kita gunakan untuk membuka kesempatan-kesempatan berikutnya.
7.       Explorations (eksplorasi); yang akan membawa kita  kepada kemungkinan-kemungkinan uantuk meraih dan menggapai tempat yang belum pernah kita sadari sebelumnya
8.       Statements (Berbagai Pernyataan); yang akan menganalisis segala apa yang telah kita capai sehingga bisa dilihat sampai sejauh mana perkembangan dari aktivitas yang kita lakukan.
      Tips :
a.       Persiapkan diri anda sebaik-baiknya menghadapi situasi dan suasana tertentu. Persiapan yang baik sudah berarti setengah keberhasilan. Siap berarti tidak ada yang perlu ditakutkan lagi.
b.      Pupuk dan binalah rasa percaya diri. Percaya diri timbul kalau kita yakin mempunyai kompetensi yang lebih.
c.       Pertebal keyakinan anda. Yakinlah anda bisa melakukannya.
d.      Tingkatkan kecakapan dan keahlian melalui latihan atau belajar sungguh-sungguh .

     
4.  Charity – ORANG SUKSES ITU MURAH HATI (Berbudi Luhur)
“suatu kehidupan yang luhur ialah membuat diri kita dan orang lain bahagia. Dan tidak merugikan siapapun termasuk diri sendiri, selanjutnya berikhtiar sebaik-baiknya untuk membantu masyarakat, sehingga masyarakat tidak akan terselamatkan dari kehancuran, melainkan juga menjadi suatu masyarakat yang senantiasa bertambah indah dan penuh kasih” (Jolan Chang)
         
Murah hati disini adalah selalu memberi dan membantu orang lain yang membutuhkan bantuan. Tidak hanya dalam bentuk materi, namun juga bantuan non materi seperti tenaga, pikiran dan juga hati yang lapang.
      A.      Murah Hati dan Syukur
Murah hati dan bersyukur merupakan dua hal yang sebenarnya tidak bisa dipisahkan. Jika anda murah hati, maka itu dilakukan untuk mewujudkan rasa syukur atas apa yang telah diperoleh. Dengan bersyukur Alloh akan menambahkan nikmat kepada kita.
      B.      Murah Hati dan Sikap Berbagi
1.       Berbagi penghargaan atau apresiasi
2.       Berbagi waktu
3.       Berbagi pengalaman dan ide
4.       Berbagi persahabatan
5.       Berbagi kebaikan
6.       Berbagi kisah hidup
7.       Berbagi antusiasme
    
5.  Esteem – Orang sukses itu punya harga diri
“ siapapun yang memandang rendah dirinya berarti ia masih memperlakukan dirinya seperti orang yang memandang rendah tersebut” (friedrich Wilhelm nietzche)

Pada dasarnya, harga diri merupakan sebuah kesadaran akan seberapa besar nilai yang diberikan kepada diri sendiri. Dengan kata lain, harga diri adalah sikap bagaimana anda bisa memberikan sesuatu kepada diri sendiri agar bisa memuaskan batin sehingga lebih percaya diri dan bisa menguasai keadaan yang berada di sekitar anda.

Yang harus dihindari jika mempunyai harga diri yang rendah
·         Harga diri yang rendah itu memakan pesan-pesan dan pikiran-pikiran negatif, jadi jangan menurutkan diri dengan kritisisme diri
·         Jangan selalu mencoba mempersilakan orang lain
·         Jangan mencoba untuk menjadi seperti orang lain
·         Jangan mengambil kehidupan terlalu serius
Yang harus dilakukan jika mempunyai harga diri yang rendah
·         Fokus pada kebutuhan-kebutuhan dan hasrat-hasrat anda
·         Fokuslah pada jalan kesuksesan anda
·         Gunakan penegasan-penegasan dan ungkapan-ungkapan positif
·         Gunakan visualisasi untuk mencapaimimpi-mimpi anda dan juga untuk meningkatkan harga diri anda
·         Fokuslah pada kekuatan-kekuatan anda
·         Kembangkan diri dan bekerjalah untuk mencapai tujuan-tujuan anda.
·         Lakukan yang terbaik terhadap segala sesuatu yang telah anda coba
·         Beri makan otak anda

Tips  :
1.       Fokus pada bagian-bagian tubuh yang anda sukai
2.       Selalu menekankan diri pada apa yang anda punyai dan terlihat bagus bagi anda
3.       Mulailah melakukan suatu program latihan
4.       Mulailah untuk makan makanan sehat dan menjauhi diet
5.       Berolahragalah sesering yang anda bisa
6.       Berjalanlah sebanyak yang anda bisa
7.       Jangan merokok ataupun minum-minuman keras
8.       Catat segala pujian yang anda terima
9.       Tegakkan diri, senyum dan berpandangan jauh kedepan, maka anda akan merasakan percaya diri.


6.  Self –Confidence – orang sukses itu percaya diri
Setiap manusia memiliki kelebihan dan kekurangan. Orang sukses adalah orang yang bisaa memaksimalkan kelebihan-kelebihannya dan meminimalisir kekuranangnya. Manusia seperti itu adalah manusia yang bisa membunuh keadaan yang bisa menghambat pertumbuhan kesuksesan dirinya, termasuk salah satunya adalah perasaan minder dan tidak percaya diri.
Inilah langkah-langkah agar dapat berpikir optimis:
1.       Carilah teman yang berpikir optimis
2.       Ciptakan sukses pada diri anda sendirinya
3.       Ubah atau tinggalkan situasi yang anda rasa tidak menunjang usaha anda untuk maju
4.       Tanyakan pada diri sendiri hal terburuk apa yang akan terjadi. Setelah itu sadarilah bahwa anda akan bisa menanggulanginya.
5.       Batasi presepsi anda tentang kegagalan
6.       Hindari pikiran yang bukan-bukan
7.       Jika anda kecewa pada sesuatu, jangan hanya menerimanya saja. Berusahalah untuk mengubahnya
8.       Berpikirlah yang baik-baik tentang diri anda dan perlakukanlah diri anda dengan baik pula

      Tips meningkatkan percaya diri:
1.       Bertindaklah sesuai dengan yang anda kuasai dan perkecil resiko untuk yang tidak anda sukai.
2.       Dalam mekukan sesuatu untuk pertamakali, bayangkan bahwa anda sudah melakukan di masa lalu
3.       Temukan seorang yang percaya diri di sekitar anda dan salinlah
4.       Gunakan ajian “seolah-olah” anda percaya diri
5.       Berorientasilah ke masa depan dan tanyakan apa yang anda hadapi adalah sesuatu yang punya potensi besar
6.       Ingatlah bahwa anda sedang kehilangan kesempatan 100% yang tidak pernah anda dapatkan. Sehingga untuk mendapatkannya tanyakan kepada orang lain.
7.       Taklukkan “kuda tua” yakni suara batin yang negatif

      Tips untuk mengembangkannya:
           1.       Merasa baikan ketika anda inginkan
           2.       Menaklukkan kesadaran diri
           3.       Jangan mengkritik tanpa dasar, bahkan terhadap diri sendiri 
           4.       Perluas pengtahuan anda
           5.       Alami sukses-sukses kecil
           6.       Latihan untuk selalu yakin pada sang pencipta
           7.       Teguhkan hati anda
           8.       Carilah orang-orang ahli yang bisa membantu anda
           9.       Memimpikan percaya diri
         10.       Berharap menjadi orang yang percaya diri

7.  Self-Acceptance – orang sukse itu mampu menerima dirinya sendiri
“Tidak ada seorang pun yang bisa membuat anda merasa lemah tidak berdaya dan inferior tanpa persetunuaan anda (Eleanor rooselvt)

Peneriman diri adalah bentuk mencintai dan bahagia dengan siapa anda sekarang. Yang patut diperhatikan dalah hal menerima dengan senag hati segala kekurangan diri dan menghormamti pendapat orang lain pada diri kita dan bahwa anda harus tunjukkan dengan jujur bahwa inilah diri anda dan ini juga sifat dan karakter anda.

Proses penerimaan diri:
1.       Ketahuilah diri dan keyakinan-keyakinan anda
a.       Citra tubuh
b.      Pendidikan
c.       Hubungan antarpribadi
2.       Cobalah melihat diri anda dengan jujur
3.       Ketahuilah diri dengan melakukan apa yang terbaik yang bisa anda lakukan
4.       Santailah dengan keputusan nilai yang anda buat
5.       Ujilah rasa bersalah
6.       Pahami segala motivasi yang berada di balik diri anda

Tips membangkitkan motivasi diri:
      1.       Tinggalkan zona nyaman anda 
      2.       Jangan takut berbuat kesalahan
      3.       Jangan memperturut pemikiran yang bisa membatasi diri
      4.       Berbahagialah
      5.       Habiskan sedikitnya satu jam sehari untuk mengembangjan diri
      6.       Cobalah menyelesaikan apa yang telah anda mulai
      7.       Hiduplah pada saat sekarang seutuhnya
      8.       Komitmenkan diri anda untuk bersenang-senang
      9.       Jangan pernah berhenti ketika anda tengah mengalami kemunduran atau frustasi
     10.   Selalulah bermimpi tentang hal-hal yang besar

Senin, 26 November 2012

Napak Tilas Kediri - Bajulan


Sabtu, 24 November 2012
Ribuan peserta ikut meramaikan gerak jalan napak tilas rute gerilya Panglima Besar Jenderal Sudirman. Gerak jalan ini menempuh rute Kediri-Bajulan dengan jarak tempuh 45 km. Peserta berasal dari berbagai daerah, terutama dari Kediri, Nganjuk dan sekitarnya



Sebelum peserta diberangkat oleh Wali Kota Kediri dr Samsul Ashar SP.Pd, diperagakan fragmen yang mengambarkan perjuangan Jenderal Sudirman oleh prajurit TNI. Digambarkan Jenderal Sudirman harus ditandu serta berjalan tertatih-tatih karena menderita sakit. Meskipun dalam kondisi sakit Jenderal Sudirman tetap bersemangat  dalam memimpin perang gerilya melawan penjajah Belanda. Gerak jalan Kediri - Bajulan ini merupakan bagian untuk mengingat perjuangan Jenderal Sudirman saat bergerilya di wilayah Kediri dan Nganjuk.

Pemberangkatan yang seharusnya dimulai pukul 06.00 WIB, molor sampai pukul 07.00 WIB.

Gerak jalan pada tahun ini merupakan gerak jalan yang ke 31. Pelaksanaan gerak jalan ini selain mengenang perjuangan Jenderal Sudirman juga untuk memperingati hari Sumpah Pemuda dan Hari Pahlawan 2012. Oleh karena itu Peserta perorangan dan beregu banyak yang mengenakan kostum pahlawan tempo dulu. Demikian pula dengan peserta beregu diwajibkan membawa tandu sebagai tetenger saat Jenderal Sudirman memimpin perang gerilya.

Gerak jalan ini memperebutkan  hadiah berupa piala bergilir Walikota Kediri, Piala tetap dan uang pembinaan total Rp 10 juta. Wali Kota Kediri dr Samsul Ashar SP.Pd berharap peserta mampu meneladani perjuangan Jenderal Sudirman serta kembali mengelorakan jiwa patriotisme.


Belajar dari tahun kemarin, Panitia Asuransikan Semua Peserta
    Jika pada tahun 2011 lain hanya berlangsung di Kediri-Goliman Banyakan karena memang terjadi kecelakaan yang berakibat satu orang meninggal. Maka tahun 2012 ini pihak panitia akan mengansuransikan seluruh peserta gerak jalan napak tilas panglima besar Jendral Sudirman. Karena cuaca yang buruk yang mengakibatkan medan tidak karuan pada tahun lalu, sehingga perjalanan tidak sampai ke Bajulan.

Tidak jauh berbeda dengan tahun lalu. Hujan deras membasahi Kediri dan sekitarnya pada pukul 14.30 WIB. Akupun tidak sampai ke Bajulan akhirnya. Setelah tiba di Goliman seluruh peserta yang terlambat diberhentikan sehingga tidak melanjutkan perjalana sampai Bajulan, namun yang sudah masuk daerah Bajulan melanjutkan perjalanan sampai finish.



Dengan medan yang becek berlumpur, membuat perjalanku seru. Walau bukan sampai tujuan utama. Karena itulah do’aku, karena ada acaraku setelah itu. Alhamdulillah Alloh mengabulkan do’aku.

Perjuangan yang cukup berat menurutku. Karena tidak semua orang mau dan mampu untuk berjuang, baik untuk dirinya, orang lain, bangsa ataupun agamanya.

Jangan bermalas-malasan para pemuda. Bangsa, Negara dan Agama ini bergantung pada Generasi penerusnya. Mari kita persiapkan diri ini untuk menjadi gardu terdepan sebagai pondasi yang siap untuk tetap tegaknya Bangsa, Negara dan Agama ini.
     


Rabu, 14 November 2012

ILMU


“Barangsiapa keluar dalam rangka thalabul ilmu (mencari ilmu), maka dia berada dalam sabilillah hingga kembali.”(HR.Tirmidzi, hasan)


Ilmu itu terbagi menjadi 2 macam
1) Dalallah (ilmu yang bisa dipelajari, diartikan, dan dimaknai)
2) Hikmah (ilmu yang ada pada dalallah, orang yang mengetahui ilmu dalallah, (diamalkan, sehingga mengerti ilmu hikmah

dalam pembahasan yang lain ilmu itu ada 2 jenis
1) ilmu yang ada di dalam hati (yang bermanfaat)
2) ilmu yang hanya sebatas di mulut saja (Alloh akan menyiksa)

3 syarat ilmu yang kita pelajari jadi hikmah
1. menghormati penyampainya
2. menghormati ilmuyang diajarkan
3. menghormati tempat pengajiannya (majlis ilmu)

dan orang yang berilmu bisa memberikan syafaat, berdasarkan dalil di bawah ini:

Dari Utsman bin Affan, Rasulullah SAW. bersabda: "dihari kiamat nanti tiga golongan dapat memberi syafaat, ialah para nabi, para ulama, dan para syuhada". (Sunan ibnu majah II/1443).



"I-Da Kediri Kota"